Abstrak
Abstrak
Usaha konveksi tas merupakan industri yang kompetitif dengan persaingan yang ketat di pasar. Di desa Karangmojo tepatnya di dusun Klampisan terdapat UMKM yang bergerak di bidang konveksi yaitu dengan memproduksi Tas dari kulit sintetik. Usaha ini sangat membutuhkan strategi promosi yang efektif untuk meningkatkan visibilitas di pasar lokal dan juga regional. Strategi yang digunakan dalam mengoptimalkan promosi usaha konveksi tas yaitu melalui pemanfaatan media social dan teknologi informasi. Hal ini didukung dengan menggunakan pendekatan gabungan antara membuatkan plakat, pemasaran melalui platform instagram dan peningkatan visibilitas melalui google Maps. Metode ini digunakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang keberadaan usaha konveksi tas serta mampu memperluas jangkauan pelanggan potensial. Hasil dari penerapan strategi ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam jumlah kunjungan ke toko fisik dan interaksi online. Dengan demikian, artikel ini memberikan wawasan tentang bagaimana usaha kecil dapat memanfaatkan berbagai saluran promosi untuk mencapai kesuksesan dalam pemasaran dan pengembangan bisnis.
Kata kunci: konveksi tas, strategi promosi, media sosial
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka)